Kamis, 01 Maret 2018

Tatalaksana Epilepsi


Epilepsi atau ayan sama dengan suatu keadaan yang bisa memicu seseorang mengalami kejang secara berulang. Kelainan atau perubahan di dalam otak diyakini sebagai dalang dari sebagian kecil peristiwa epilepsi. Namun pada sebagian besar perkara yang sudah terjadi, penyebabnya masih belum diketahui secara pasti. Obat Epilepsi Anak


Di dalam otak manusia ada neuron atau sel-sel saraf yang merupakan bagian dari sistem saraf. Tiap sel saraf silih berkomunikasi dengan menggunakan dorongan listrik. Pada kasus ayan, kejang terjadi ketika dorongan listrik tersebut dihasilkan secara berlebihan sehingga memicu perilaku badan yang tidak teratur.


Kejang memang merupakan gejala utama penyakit epilepsi, namun belum tentu orang yang mengalami kejang menderita epilepsi. Dalam dunia medis, seseorang dicurigai mengidap ayan selepas mengalami kejang sebanyak lebih dari satu kali. Tingkat kegawatan kejang pada tiap penderita ayan berbeda-beda. Ada yang hanya mengalami beberapa detik dan ada pula yang hingga beberapa menit. Ada yang sekadar mengalami kejang pada separuh tubuhnya dan ada pula yang mengalami kejang total sampai menimbulkan kehilangan kesadaran.


Menurut keterangan WHO, setidaknya 50 jt orang di dunia hidup dengan ayan. Angka ini akan bertambah kurang lebih 2.4 juta setiap tahunnya. Angka peningkatan peristiwa epilepsi lebih tinggi di negara berkembang. Di negara maju, kejadian ayan naik sekitar 30 hingga 50 peristiwa tiap 100ribu warga. Sementara di negara dengan pendapatan perkapita minim dan menengah kasus bisa naik sampai dua kali lipatnya.


Di Indonesia sendiri diperoleh data kejadian ayan paling sedikit 700.000 sampai 1,4 juta. Angka ini dapat meningkat sekurangnya 70ribu tiap tahunnya. Diantaranya, terdapat sekitar 40% sampai 50% perkara ayan yang terjadi pada anak-anak.


Epilepsi bisa pertama diderita seseorang di umur berapa saja, meski umumnya keadaan ini terjadi semenjak masa kanak-kanak. Berlandaskan penyebabnya, ayan dibagi dua, yakni idiopatik dan simptomatik.


Pengobatan Epilepsi Secara Tradisional

Ayan idiopatik atau dikenal juga sebagai ayan primer ialah jenis ayan yang penyebabnya belum diketahui. Beberapa ahli menduga bahwa keadaan ini ditenggarai oleh faktor genetik. Sementara ayan simptomatik atau disebut juga epilepsi sekunder adalah jenis ayan yang pemicunya bisa diketahui. Beberapa faktor, seperti luka berat di kepala, tumor otak, dan stroke diduga dapat mengakibatkan ayan sekunder.


Ayan adalah penyakit yang cukup serius yang harus diawasi. Karena itu, awaslah dengan penyakit epilepsi ini. Bila anak Anda ada yang menderita penyakit epilepsi ini, pantaulah setiap kegiatannya, karena epilepsi bisa kambuh kapan saja dan dimana saja.  Untuk informasi lengkap tentang pengobatan epilepsi silahkan klik Obat Epilepsi

About the Author

araralya

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar

 

OBAT WASIR SAMPAI SEMBUH PERMANEN © 2015 - Designed by Templateism.com, Plugins By MyBloggerLab.com