Selasa, 13 Maret 2018

Obat Anti Kejang Epilepsi


Epilepsi atau ayan merupakan sebuah situasi yang dapat menjadikan seseorang mengalami kejang secara berulang. Gangguan atau perubahan di dalam otak dipercaya sebagai pencetus di sebagian kecil kasus epilepsi. Namun dari sebagian besar perkara yang pernah terjadi, penyebabnya masih belum diketahui secara jelas. Obat Anti Epilepsi


Di dalam otak manusia ada neuron atau sel-sel saraf yang tercatat sebagai bagian dari sistem saraf. Tiap sel saraf silih berkoneksi dengan memanfaatkan dorongan listrik. Pada kejadian epilepsi, kejang terjadi saat impuls listrik tersebut dihasilkan secara berlebihan sehingga memicu perilaku tubuh yang tidak teratur.


Kejang memang menjadi tanda utama penyakit epilepsi, namun belum tentu orang yang mengalami kejang mengidap ayan. Dalam dunia medis, seseorang diyakini menderita epilepsi sesudah mengalami kejang sejumlah lebih dari satu kali. Taraf kekritisan kejang pada tiap penderita ayan berbeda-beda. Ada yang cuma mengalami beberapa detik dan ada pula yang sampai beberapa menit. Ada yang sekadar mengalami kejang pada separuh tubuhnya dan ada pula yang mengalami kejang total sampai menimbulkan pingsan.


Berdasarkan informasi WHO, kurang lebih 50 jt orang di dunia hidup dengan epilepsi. Angka ini akan meningkat kurang lebih 2.4 juta setiap tahunnya. Angka pertambahan kasus ayan lebih tinggi di negara berkembang. Di negara maju, kasus epilepsi meningkat kurang lebih 30 sampai 50 kasus tiap 100 rb warga. Sementara di negara dengan pendapatan perkapita lemah dan menengah perkara dapat bertambah sampai dua kali lipatnya.


Di Indonesia sendiri diperoleh statistik kasus ayan minimal 700.000 sampai 1,4 juta. Angka ini dapat bertambah kurang lebih 70ribu tiap tahunnya. Diantaranya, terdapat sekurangnya 40%-50% peristiwa epilepsi yang terjadi pada anak-anak.


Ayan bisa mulai diderita seseorang di umur kapan saja, meski kebanyakan situasi ini terjadi semenjak masih anak-anak. Berdasarkan penyebabnya, epilepsi dibagi dua, yakni idiopatik dan simptomatik.


Pengobatan Epilepsi Secara Tradisional

Epilepsi idiopatik atau disebut juga sebagai ayan primer ialah jenis epilepsi yang penyebabnya belum diketahui. Sejumlah ahli mengira bahwa masalah ini disebabkan oleh faktor genetik. Sedangkan epilepsi simptomatik atau dinamakan juga epilepsi sekunder merupakan jenis epilepsi yang penyebabnya sudah diketahui. Sejumlah faktor, seperti luka berat di kepala, tumor otak, dan stroke dicurigai dapat mengakibatkan ayan sekunder.


Ayan adalah penyakit yang cukup serius yang perlu diwaspadai. Oleh karena itu, awaslah dengan penyakit epilepsi ini. Jika anak Anda ada yang menderita penyakit epilepsi ini, amatilah setiap kegiatannya, karena epilepsi bisa kambuh kapan saja dan dimana saja.  Untuk informasi lengkap tentang pengobatan epilepsi silahkan klik Obat Epilepsi

About the Author

araralya

Author & Editor

Has laoreet percipitur ad. Vide interesset in mei, no his legimus verterem. Et nostrum imperdiet appellantur usu, mnesarchum referrentur id vim.

0 komentar:

Posting Komentar

 

OBAT WASIR SAMPAI SEMBUH PERMANEN © 2015 - Designed by Templateism.com, Plugins By MyBloggerLab.com